Gerakan
Pramuka Gugus Depan 0461-0462 pangkalan SMA Negeri 1 Porong
telah sukses melaksanakan kegiatan Orientasi Tamu Ambalan(OTA) pada tanggal
12-13 September 2025 lalu. Acara yang berlangsung ini bertujuan untuk menyambut
anggota baru yang tergabung dengan Ambalan Raden Arjuno-Dewi Suprobowati.
Selama
dua hari penuh, peserta didik kelas X yang berjumlah 425 siswa diajak untuk mengikuti kegiatan yang
mengasah fisik, kekompakan, dan keterampilan, ketangkasan
sekaligus memperkuat jiwa
kebersamaan mereka dalam sebuah tim yang solid.
Tahun ini
panitia mengambil tema flora dan fauna yang memiliki filosofi tersendiri. “Kami
mengambil tema flora dan fauna di
tahun ini karena flora melambangkan kehidupan dan perkembangan sementara fauna
melambangkan kelompok layaknya hewan yang berkelompok.” Jelas Desta selaku
ketua pelaksana OTA 2025. “OTA kami kali ini pun memiliki nama yakni ‘ANSERA
2025’ dimana nama ini
merupakan singkatan dari Arunika dan Sakera yang berarti ‘dari fajar menuju
aksi’ menurut bahasa Sansekerta.” Tambah Amalia selaku wakil ketua pelaksana OTA
2025. Kata-kata
tersebut juga memiliki makna tersendiri bahwa setiap tindakan atau kegiatan
kita dimulai dari fajar hingga kita bisa melakukan sebuah aksi atau usaha yang
penuh semangat dan
nyata .
Pada hari
pertama peserta didik datang dan langsung melakukan check in sekaligus
mempersiapkan barang-barang yang diperlukan setiap sangga. Pembukaan Apel dipimpin
oleh ketua harian kwarran Porong kak Alfini S.Pd, MM yang diikuti seluruh warga SMAN 1
Porong. Berbagai persembahan yang memukau ditampilkan, mulai dari Dance Semaphore,
Cucuk Lampah, Panahan Arjuno dan Dewi Suprobowati serta berbagai tampilan memukau lainnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pembangunan tenda hingga sholat Jum’at, setelah itu
makan siang bersama dan dilanjutkan dengan materi oleh kak
Aripin . Demi menambah keseruan dalam
kegiatan ini, para panitia OTA menyiapkan lomba PBB untuk Para peserta didik kelas X untuk
bisa saling bersaing menunjukkan performa terbaik yang dimiliki
oleh setiap pasukan.
Puncak
acara ada pada malam hari, dimana akan dilakukan kegiatan menyalakan Api
Unggun, namun sebelum dinyalakan panitia mempersembahkan sebuah drama yang
mengisahkan tentang perjalanan Raden Arjuno dan Dewi Suprobowati. Setelah drama
selesai dipentaskan, barulah peserta didik diarahkan untuk berkumpul melingkar
dengan kayu bakar yang tertumpuk menyerupai bukit ditaruh di tengah lapangan. Selesai
penyampaian beberapa pesan oleh kakak Pembina barulah api dinyalakan diikuti para
peserta didik menyanyikan lagu api unggun. Setelah
melakukan prosesi upacara api unggun peserta melakukan pentas seni yang unik
dan sangat meriah.
Hari
kedua kegiatan diawali dengan peserta didik melakukan senam pagi yang dipimpin
oleh panitia, dilanjutkan dengan fun games. Kegiatan dilakukan dengan penuh
tawa dan semangat pagi yang membara. Kegiatan selanjutnya yakni sarapan bersama dan dilanjut
dengan para peserta membersihkan peralatan sangga sebelum melaksanakan Apel
penutupan. Kegiatan OTA diakhiri dengan
Apel penutupan sekaligus pengumuman juara dari beberapa kategori.
“Pesan
kami selaku panitia, semangat untuk panitia tahun depan ya, dan semoga perencanaannya
bisa lebih dimatangkan dan dipersiapkan lagi agar pelaksanaan
dapat berjalan dengan lebih sukses lagi.”
Pesan Ketua dan Wakil Ketua Pelaksana OTA 2025.
0 Komentar